Mempersiapkan Diri Untuk Menerima Berkat

Kita sering meminta berkat dari Allah dalam setiap doa, namun sudahkah kita mempersiapkan diri untuk menerima berkat-Nya?
Ketika menjelang perlombaan basket yang diadakan antar gereja, kami mempersiapkan diri sebaik mungkin team yang ada. Beberapa jemaat yang berbadan tinggi segera kami rayu agar mau masuk dalam team. Tak lupa juga dalam satu minggu, kami berlatih sebanyak dua kali agar kami semakin siap menghadapi lomba itu.
Dengan berlatih giat, secara tidak langsung kita akan mempersiapkan badan kita dalam menghadapi pertandingan. Otot-otot yang kaku karena lama tidak digerakkan menjadi lemas dan siap untuk bertanding. Ada sebuah peribahasa mengatakan bahwasanya kemenangan adalah 90% persiapan dan 10% usaha . Kalau persiapan dilakukan tidak maksimal, sebaik apapun usaha kita maka akan sia-sia.
“Sebab tanah yang menghisap air hujan yang sering turun ke atasnya, dan yang menghasilkan tumbuh-tumbuhan yang berguna bagi mereka yang mengerjakannya, menerima berkat dari Allah” ( Ibrani 6:7 )
Sama seperti persiapan yang dilakukan sebelum bertanding, dalam menerima berkat dari Allah juga memerlukan sebuah persiapan. Sebuah persiapan untuk merendahkan diri di hadapan-Nya, sebuah persiapan untuk dapat mengakui bahwa semua yang boleh kita kerjakan adalah hanya oleh karena penyertaan dari Allah saja, persiapan untuk mau dibentuk sesuai kehendak-Nya.
Teman Lentera, Allah menghendaki kita mempersiapkan diri terlebih dahulu sebelum Dia memberikan berkat itu kepada anda dan saya. Agar ketika kita menerima berkat itu, kita juga telah siap dibentuk oleh Allah untuk mengambil bagian dalam pekerjaan-Nya di dunia. Tuhan memberkati.
Leave a Reply