Janganlah Khawatir Sebab Allah Tidak Pernah Melepaskan Tangan Kita

Bacaan: Matius 6:31-32 (TB)
“Sebab itu janganlah kamu kuatir dan berkata: Apakah yang akan kami makan? Apakah yang akan kami minum? Apakah yang akan kami pakai?
Semua itu dicari bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Akan tetapi Bapamu yang di sorga tahu, bahwa kamu memerlukan semuanya itu”.
Banyak sekali pencobaan, permasalahan dan keadaan yang sering kali membuat kita khawatir. Khawatir akan hari esok, khawatir akan apa yang akan kita makan nanti, khawatir akan apa yang akan kita pakai, khawatir akan tempat tinggal, dan pelbagai macam kekhawatiran yang lain. Sebenarnya, sumber dari kekhawatiran yang sedang kita alami hanya pada pikiran kita saja. Hal-hal yang kita khawatirkan tersebut belum tentu akan menjadi sebuah kenyataan, hal buruk, hal jahat dan hal kurang beruntung yang banyak menyita pikiran kita belum tentu akan benar-benar menimpa kita.
Berikut ini beberapa alasan mengapa kita tidak perlu kuatir akan apapun juga:
- Tuhan di Pihak Kita
Roma 8:31 (TB) “Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?”
Kekhawatiran atau ketakutan biasanya timbul karena ada sesuatu yang tidak mampu kita lakukan atau tanggung sendiri, padahal jika kita menyadari benar bahwa Tuhan akan-selalu-ada di pihak kita, maka tidak ada alasan lain lagi untuk kita menjadi khawatir. Ada Tuhan. Akan selalu ada Tuhan di pihak kita. Kita tidaklah berjalan sendirian, kita tidaklah lemah, karena ada Tuhan yang menopang dan menuntun kita dan tidak ada satu oknum-pun di dunia ini yang sanggup melepaskan kita dari Tuhan.
- Tuhan Selalu Hadir Dalam Setiap Pencobaan
1 Korintus 10:13 (TB) “Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya”.
Sekalipun kita berada dalam pencobaan, masalah, himpitan, tekanan, ketidak adilan, penderitaan bahkan keterpurukan, Tuhan ada di sisi kita. Tuhan melihat setiap pergumulan kita. Setiap pencobaan yang kita alami, jangan lantas membuat kita khawatir atau panik, melainkan menyadari bahwa rencana Tuhan yang sedang terjadi atas kita adalah rencana yang paling indah, bahkan lebih dari yang kita pernah harapkan atau rencana yang sedang kita rancangkan sendiri.
- Kuatir Akan Melemahkan Iman Kita
Kolose 1:23 (TB) “Sebab itu kamu harus bertekun dalam iman, tetap teguh dan tidak bergoncang, dan jangan mau digeser dari pengharapan Injil, yang telah kamu dengar dan yang telah dikabarkan di seluruh alam di bawah langit, dan yang aku ini, Paulus, telah menjadi pelayannya”.
Saat kita memusatkan pikiran dan perasaan kita untuk menjadi khawatir, maka sama saja kita menutup pintu untuk Tuhan hadir dan bekerja di dalam hidup kita, sama saja kita merasa bisa melalakukan segala hal sendiri tanpa perlu berdoa pada Tuhan, kita bahkan lupa untuk mengingat Tuhan karena pikiran kita sudah terdominasi dengan kekhawtiran itu sendiri. Rasa khawatir yang ada dapat melemahkan iman kita, membuat kita ragu, cemas, bahkan takut. Mari ambil waktu sejenak untuk menguasai diri kita agar bisa menjadi tenang dan kemudian baru kita bisa berdoa.
Itu tadi beberapa alasan mengapa kita tidak boleh menjadi kuatir dalam keadaan apapun juga. Berpeganglah pada Tuhan, maka Tuhan akan memegang tanganmu erat dan tidak akan pernah melepaskannya.
Leave a Reply